Pengendalian dengan cara manual seharusnya dalam hal kapasitas produksi yang besar sangatlah tidak efektif dan tidak effisien. Proses pengendalian volume tangki memerlukan prinsip monitoring dan pembuatan sistem control yang lebih baik. Hal ini menyangkut pengaruh temparature, density dari produksi CPO yang berubah dalam setiap kali pengukuran. Untuk mendapatkan keakuratan data pengukuran, maka diperlukan pembuatan sistem kontrol yang memadai. Sistem kontrol monitoring dapat dibuat dalam skala lokal maupun bersifat online.
Salah satu kelengkapan dalam proses pengendalian proses produksi cpo adalah tersedianya kontrol panel yang memadai dengan tingkat keamanan, keakuratan dan kecepatan akses data produksi yang baik. Hal ini bisa dicapai dengan membuat kontrol panel lokal dengan sekaligus pembuatan sistem pengendalian online dari tangki penyimpan, sistem boiler dan sistem transferring yang memadai yang terpantau secara sistematis dan akses yang aman dan cepat.
Pembuatan sistem kontrol tangki online
Pembuatan sistem kontrol tangki online melibatkan beberapa komponen pengendali dan sensor pengukuran parameter yang bekerja secara terkoordinasi untuk melaksanakan tugas monitoring dan pengendalian temperature dan level tangki. Temperatur dan Level transmitter akan menghasilkan output analog yang akan diproses dalam sebuah processor controller untuk kemudian data analog akan diproses dan ditampilkan dalam layar monitor dengan prinsip terkoordinasi lewat pemrograman komputer.
Dalam pembuatan system komunikasi data jarak jauh temperature dan level tangka maka dibutuhkan perangkat infrastruktur jaringan dengan komponen utama adalah PC sebagai server dengan spesifikasi :
Windows desktop atau sistem operasi server keluaran Microsoft, diantaranya termasuk :
• Microsoft Windows XP Service
Pack 3 atau sebelumnya
• Microsoft Windows Vista
Service Pack 1 or later
• Microsoft Windows 7, semua versi
• Microsoft Windows Server 2003
Service Pack 2 atau sebelumnya
• Microsoft Windows Server
2008, semua versi
Dengan
spesifikasi hardisk
· Minimum free
space 500 MB hard drive
· Ethernet
adapter atau jaringan wireless
· USB Port (
optional, digunakan dengan hard key licencing )
· Serial COM
ports dan adapter digunakan untuk komunikasi dengan modem
Unit PLC menerima data 4-20
mA dari temperatur dan level transmitter, data yang diterima oleh controller
berupa besaran analog diubah menjadi
besaran digital oleh ADC ( Analog to Digital Converter ) agar dapat diproses
oleh microcontroller. Oleh microcontroller data digital tersebut diubah kembali
kedalam besaran analog 4-20 mA atau 0-10 Vdc. Melalui penggunaan software /
utility driver data tersebut di
konfigurasi sehingga menghasilkan data digital yang oleh komunikasi serial RS
232 dikirimkan ke komputer untuk ditampilkan kembali sebagai data hasil pengukuran temperatur dan level
tangki seperti pada tampilan display berikut
Sistem kontrol monitoring tangki dengan database yang akurat dan accountibilitas pengukuran yang akurat akan menghasilkan tingkat produktivitas baik pekerjaan ataupun produksi.
Alat alat dan Perangkat yang dibutuhkan :
1. Software HMI-SCADA ....... klik disini !
2. PLC Mitsubhisi ................... klik disini !
3. Router ................................. klik disini !
4. Mini PC / Desktop .............. Klik disini !
5. Modem GSM/GPRS ..........,. Klik disini !
Konsultasi dan Proyek kirimkan permintaan ke email atau kontak ke 088296572573 (WA )
Semoga bermanfaat !!
Artikel terkait :