Tuesday, June 11, 2013

Sistem Kontrol dan Monitoring Genset Basis Website

          Instalasi berbasis website merupakan sistem instalasi web yang dirancang untuk monitoring dan controlling modul controller melalui penggunaan internet. Instalasi sistem ini menawarkan sejumlah kelebihan dan keuntungan untuk membantu mengoptimalkan harga harga operasi yang akan dimonitor dari peralatan Anda dengan kemampuan operasi secara terpisah secara lebih baik.

           Instalasi sistem berbasis web bekerja pada saat ini ketika sebuah perangkat instalasi kontrol mengirimkan secara langsung semua update informasi kejadian ke sebuah instalasi server untuk kemudian data tersebut disimpan sebagai informasi penting dan pada saat-saat tertentu data tersebut bisa diupdate kembali oleh pengguna informasi untuk evaluasi. Sebagai contoh saya perlihatkan dari kasus lapangan dimana  parameter-parameter pengukuran instalasi genset yang berhasil diolah dan dikirimkan ke monitor PC, Handphone, atau I-Pad Anda  melalui penggunaan jaringan internet berikut. 



        Tidak hanya kelebihan dalam sistem komunikasi data informasi yang dikirimkan ke server secara real time, maka beberapa kelebihan dari instalasi basis internet ini bisa didapatkan :
  • Memberikan tingkat  kenyaman dan keamanan data informasi lapangan secara cepat dan real time
  • Data bisa dikirimkan secara ter-schedule dan otomatis kapanpun diinginkan dan dimanapun berada.
  • Fleksibilitas sistem dalam hal keamanan tingkat tinggi dimana data oleh administrator secara terkontrol dapat mengecek dan membuka administrasi setiap pemakai mesin genset yaitu melalui software dan harware yang terpasang. Sistem secara langsung bekerja memberikan informasi yang dibutuhkan dengan segera dengan  email atau sms ke setiap pengguna genset baik local maupun remote.
  • Secara teritegrasi dengan sistem instalasi kontrol lain, informasi tentang parameter-parameter yang dibutuhkan seperti total energy yang dipakai, energy yang dihasilkan, total run hours, run hours dan available hours bisa termonitor secara telemetry atau secara jarak jauh melalui internet.

 Sangat cocok untuk instansi yang bergerak dalam bidang :
  • Penjualan Genset dan persewaan genset
  • Instalasi Genset di beberapa titik gedung atau bangunan atau area lapangan  yang berjauhan dengan maskud mengetahui dan mengontrol sistem integrasi genset seperti ATS AMF dan sinkronisasi genset.
  • Maintenance genset
  • Informasi data ( Data logger ) dalam bidang  marketing dan sales genset.
Beberapa features yang bisa dijadikan pilihan sistem monitoring dan kontrol genset berbasis web :
  • Support of engines dengan standart ECU (Modbus dan perangkat interface ), alarm code monitoring.
  • Instalasi AMF
  • Instalasi Automatic synchronizing and power
  • baseload
  • peak saving
  • Generator meeasurement : U, I, kW, kVar, pF
  • Input and output configurable
  • controller redundancy
  • RS232 /RS 485 interface with Modbus support, Analog / GSM / ISDN / CDMA modem support, SMS message, ECU Modbus interface.
  • etc.
Bagaimana mendapatkan sistem dengan keunggulan seperti yang ditawarkan ?
  • Local Controller
  • Remote Controller
Instalasi Remote Controller dengan penawaran display merupakan sistem yang banyak diminta sekarang ini. Perangkat komunikasi data dan perangkat PC dibutuhkan untuk membentuk sistem remote controller bisa meliputi ;
  • Instalasi CAN repeater module
  • Internet bridge module with wirelless connection
  • Instalasi PC monitoring
  • Special graphical controller monitoring software.
  • PC configuration tool.
Rekomendasi Instalasi kontrol sistem yang bisa menjadi pilihan untuk sistem monitoring dan kontrol berbasis website untuk Genset bisa diterapkan untuk brand genset sepeti Caterpillar, Cummins, Detroit Diesel, Deutz, GM, Izusu, Iveco, MAN, MTU, Perkins, Scania Sisu, VM Motori, Volvo.

Semoga bermanfaat !!!
Baca juga informasi berikut : 
Sistem Kontrol dan Monitoring Genset Basis WebsiteSocialTwist Tell-a-Friend

Friday, June 7, 2013

Warning System Technology

Melalui penggunaan SIM Card, sebuah pesan ( emergency )  berikut ini bisa sampai ke handphone atau komputer anda sesegera mungkin.
  • Unit Pumping overload dan tidak lagi beroperasi. 
  • Unit Motor Listrik Anda trip tiba-tiba 
  • Unit mesin anda terbakar akibat temperatur mesin yang berlebihan.
  • Bearing Unit Pompa anda retah dan bergetar sangat keras
  • Ruangan gedung 5 blok 2 mengalami kebakaran
  • Pintu brankas tempat penyimpanan terbuka oleh orang yang tidak anda kenal
  • Gudang Kimia terbakar karena temperatur berlebih 
  • Pipa saluran gas mengalami tekanan lebih dan pecah.
  • Flow switch saluran air Fire Alarm system Aktif 
  • Level tangki unit 5 mengalami kebocoran 
  • Unit pompa transfer tidak bisa bekerja saat  level minimum
  • Overcurrent pada saluran tegangan tinggi
  • Unit trafo tegangan tinggi terbakar
  • Temperatur ruang tegangan tinggi berlebih / overtemperatur
  • dan masih banyak lagi...!!
 Penggunaan jaringan komunikasi dewasa  ini telah mengalami perubahan secara bervariasi. Kalau dulu penanganan kejadian emergency atau penting atau berdampak fatal masih dilakukan kontrol secara manual ( melalui operator lapangan ) maka dewasa ini sangat berbeda. Sistem peringatan / warning system sudah menggunakan teknologi transmisi data secara komputerisasi ( micro-controller ) dan dengan penggunaan jaringan transmisi baik satelit, atau internet.

Pada saat kejadian penting terjadi, maka micro-controller akan menyimpan data dalam chip / card ataupun dengan sedikit setting ( defined time ) waktu, maka data kejadian / warning message sudah ke tangan anda. Bagaimana mekanisme kerja dari sistem informasi data ini bisa terjadi ? .. Mari kita teruskan.

Sebuah unit / modul controller yang dipasang untuk mendeteksi parameter yang hendak dimonitor ( mesin, ruang, peralatan berbahaya, atau plant industri ) merupakan sebuah CPU dengan 32 bit processor yang dilengkapi dengan sebuah SD interface dengan daya tampung penyimpana data maksimal 2GB, dan dilengkapi dengan teknologi GPRS/GSM dengan frekwensi quadband 850/900/1800/1900 Mhz. Sehingga sebuah unit modul controller bisa memproses data baik data digital atau analog untuk disimpan dalam SD interface sebagai data logger semua informasi kejadian yang terekam. Proses penyimpanan dan pengolahan data ke unit penyimpanan ini biasa disebut sebagai data logging.

Untuk selanjutnya data-data tersebut apakah akan diproses secara langsung ataupun secara tidak langsung tergantung dari pemilihan sistem yang akan anda monitor. Sebagai contoh beberapa kasus berikut :
  • Pada saat water level controller WLC untuk unit pumping water berada pada posisi level minimum, maka secara otomatis sistem kontrol mengirimkan berita atau gambar di layar monitor bahwa unit pumping anda sedang aktif. Ditandai dengan warna hijau menyala pada layar monitor komputer atau dengan terkirimnya pesan SMS ke Handphone anda bahwa unit mesin sedang aktif. 
  • Pada saat kran / valve bbm terbuka secara otomatis, maka sistem pengukuran flowmeter akan mendeteksi penggunaan bahan bakar yang dipergunakan setiap jam operasinya. Untuk kemudian data pemakaian BBM anda bisa disimpan dalam unit data logger setiap harinya dan tercatat dalam bentuk tabel yang bisa dikirim ke unit pengendali  apabila diinginkan atau melalui trigger saat level tangki penyimpanan BBM sudah pada level minimum. Atau dapat dikirmkan melalui pengaturan hari, jam atau sesuai keperluan agar dikirmkan secara otomatis ke pusat pengendali.
Agar semua data yang dikirimkan dapat sampai ke tujuan ( handphone atau layar monitor komputer ) maka diperlukan media transmisi dan peralatan penerima data.  Beberapa media transmisi memegang peran penting dalam sistem pengiriman data dari unit tranceiver ke unit receiver. Salah satunya adalah router.

Router : adalah komputer khusus, dengan CPU, memory, sistem bus, dan interface I/O. Interface berfungsi untuk menghubungkan Router ke suatu jaringan sebagai keluar masukknya paket data. Router juga mempunyai interface baik LAN atau WAN karena router menggunakan koneksi WAN untuk berkomunikasi dengan lainnya.

Bagaimana membangun sistem kontrol dan monitoring jarak jauh ?
Beberapa perangkat  atau sistem yang dibutuhkan dalam pembentukan sistem kendali jarak jauh haruslah memiliki spesifikasi antara lain :
  • bergerak dalam frekwensi universal TriBand  atau double Band.
  • mempunyai kecepatan transmisi data sellular generasi ke 3 dengan pita lebar broadband.
  • mempunyai cakupan base station ( saluran BTS ) atau sistem komunikasi tanpa kabel 
  • kelengkapan teknologi GPRS/GSM  yang memungkinkan pengiriman dan penerimaan data lebih cepat yaitu sekitar 56 Kbps sampai dengan 115 Kbps sehingga memungkinkan terjadinya akses internet.
Dalam beberapa hal kesemua spesifikasi tersebut telah digabungkan dalam sebuah modul dengan teknolgi yang memungkinkan terjadinya pengiriman data. Modul-modul tersebut pernah saya bahas dalam topik sebelumnya. 

Setelah modul ditentukan maka langkah selanjutnya adalah dengan menyiapkan provider internet yang sudah ada. Anda bisa menggunakan jasa penyedia layanan internet yang ada di indonesia. Terutama jasa pelayanan yang sudah cukup mampu melayani sistem komukasi untuk daerah-daerah yang sulit dijangkau oleh jaringan internet. Apapun yang dipilih sebaiknya disesuaikan dengan buget / anggaran dana bulanan yang disediakan.

Langkah tak kalah penting selanjutnya adalah  mempersiapkan perangkat lapangan berupa unit sensor atau perangkat yang hendak dikontrol. Sebagian unit yang hendak dimonitor tidak memerlukan lagi perangkat sensor namun langsung diambil dari beberapa terminal modul lapangan seperti :
  • magnetic relay 
  • magnetic contactor
  • limit switch atau level switch
  • sensor level
  • pressure switch
  • temperatur switch 
  • detector 
  • dan lainnya
Namun beberapa diantaranya membutuhkan peralatan tambahan agar sistem monitoring yang anda inginkan sampai pada tujuannya. Beberapa peralatan tambahan tersebut  merupakan perangkat sensor ( transducer ) yang mendeteksi parameter temperatur, tekanan, flow meter, kelembaman, kadar garam, dan lainnya. Perangkat sensor ini sering disebut sebagai transmiter. Dimana besaran yang diukur berupa tekanan atau temperatur tadi diubah terlebih dahulu menjadi besarar digital untuk bisa diproses.  Besarnnya biaya untuk pemilihan unit transmitter ini sangat bervariasi tergantung dari produk dan brand yang dipilih.

Salah satu tugas penting setelah pemilihan Provider Internet ini adalah penentuan IP Adress sebagai suatu alamat yang diberikan pada jaringan yang menggunakan protocol TCP/IP. Alamat ini bermanfaat untuk memudahkan terjadinya komunikasi dengan pemberian alamat lengkap suatu host beserta alamat jaringan dimana host itu berada. Langkah lain yang tak kalah penting lainnya adalah setting komunikasi pada unit pengendali pusat. Salah satu diantaranya adalah setting IP Address untuk setiap PC dan perangkat yang terhubung ke sistem.

Semoga bermanfaat !!!
Warning System Technology SocialTwist Tell-a-Friend